Kisah NABI LUTH a.s.
Nabi Luth a.s. adalah
keponakan Nabi Ibrahim a.s. Keduanya diangkat oleh Allah s.w.t. sebagai nabi
pada masa yang sama. Mereka sempat tinggal bersama di Palestina. Kemudian saat terjadi
bencana wabah penyakit, mereka pindah ke Mesir dan memiliki usaha peternakan
yang dikelola secara bersama-sama. Peternakan ini sangatlah besar, dan membutuhkan wilayah yang sangat luas. Mereka dikenal sebagai
peternak yang kaya raya. Hingga akhirnya, tibalah waktunya mereka harus berpisah, dan hijrah
meninggalkan Mesir.
Nabi Ibrahim a.s. dan
istrinya, hijrah kembali menuju Palestina, sedangkan Nabi Luth a.s. beserta istri dan kedua
putrinya yaitu Ryta dan Dza’rata, pergi ke Yordania dan bermukim di kota Sodom. Di kota inilah, Nabi
Luth menemukan perbuatan buruk dan keji, yang belum pernah ada di zaman
sebelumnya.
Hal ini disebut dalam Al Quran surat Al A’raf ayat 88.
Rombongan Nabi Luth a.s. pernah tinggal untuk sementara waktu di sebuah gua, yang terdapat di gunung Ghaur. Gunung ini berada di dekat Laut Mati.
Dalam surat Ar Rum ayat 3 : bahwa di sekitar Laut Mati
disebut sebagai lapisan bumi yang paling rendah. Laut Mati ini ada setelah terjadi gempa besar
pada masa Nabi Luth a.s.